Data ekonomi terbaru menunjukkan bahwa perilaku konsumen sedang mengalami perubahan signifikan, menunjukkan beberapa tren yang tidak terduga.
Pertama, meskipun suku bunga berada pada tingkat rendah, tabungan menunjukkan pertumbuhan yang tidak terduga. Pada paruh pertama tahun ini, total simpanan bank melonjak sebesar 17,94 triliun yuan, di mana simpanan rumah tangga meningkat sebesar 10,77 triliun yuan. Angka ini bahkan melampaui total simpanan baru sebesar 9,7 triliun yuan untuk seluruh tahun 2019. Perlu dicatat bahwa saat ini suku bunga simpanan bank umumnya rendah, produk dengan suku bunga di atas 2% sudah jarang, sementara suku bunga tabungan harian bahkan sangat rendah. Fenomena ini mencerminkan peningkatan kesadaran menabung di kalangan masyarakat, bukan semata-mata mengejar hasil tinggi.
Kedua, pasar mobil mewah mengalami pergeseran konsumsi yang jelas. Merek mobil mewah impor tradisional menghadapi kesulitan di pasar China, dengan penjualan yang umumnya turun di paruh pertama tahun ini. Penjualan Porsche turun 28%, hanya terjual 21.000 unit; BMW turun 15,5%, dan Mercedes-Benz bahkan turun 19% di kuartal kedua. Namun, merek-merek premium dalam negeri justru mengalami pertumbuhan yang cepat. Penjualan model-model premium dari merek seperti Wanjie, NIO, Li Auto, dan Xiaomi meningkat drastis, meskipun harga model-model ini tidak lebih rendah dari mobil impor. Ini menunjukkan bahwa persepsi konsumen terhadap mobil mewah sedang berubah, dan merek-merek premium dalam negeri sedang mendapatkan pengakuan di pasar.
Akhirnya, strategi kenaikan harga tradisional di industri barang mewah tampaknya telah kehilangan efektivitasnya. Dulu, ketika merek mewah menghadapi kesulitan penjualan, mereka sering mengumumkan kenaikan harga untuk merangsang konsumsi. Namun sekarang, metode ini tidak lagi berhasil. Sikap konsumen terhadap barang mewah menjadi lebih rasional, dan mereka tidak lagi secara buta mendukung harga tinggi.
Perubahan ini mencerminkan perilaku konsumen yang semakin berkembang ke arah yang lebih rasional dan memfokuskan pada nilai nyata. Peningkatan kesadaran menabung, pengakuan terhadap merek lokal yang berkualitas tinggi, serta sikap rasional terhadap barang-barang mewah, semuanya menandakan bahwa pasar konsumen sedang mengalami transformasi penting.
Lihat Asli
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
15 Suka
Hadiah
15
5
Posting ulang
Bagikan
Komentar
0/400
NeverPresent
· 08-08 16:42
Apa yang terjadi dengan Daben, apakah benar-benar tidak bisa lagi?
Lihat AsliBalas0
StealthDeployer
· 08-08 15:50
Konsumsi yang rasional stabil!
Lihat AsliBalas0
BearWhisperGod
· 08-08 15:45
Hanya yang membeli yang adalah tuan.
Lihat AsliBalas0
GasFeeSobber
· 08-08 15:36
Saya harus makan tanah lagi
Lihat AsliBalas0
just_another_wallet
· 08-08 15:30
Sepertinya musim semi produk lokal kita benar-benar telah tiba.
Data ekonomi terbaru menunjukkan bahwa perilaku konsumen sedang mengalami perubahan signifikan, menunjukkan beberapa tren yang tidak terduga.
Pertama, meskipun suku bunga berada pada tingkat rendah, tabungan menunjukkan pertumbuhan yang tidak terduga. Pada paruh pertama tahun ini, total simpanan bank melonjak sebesar 17,94 triliun yuan, di mana simpanan rumah tangga meningkat sebesar 10,77 triliun yuan. Angka ini bahkan melampaui total simpanan baru sebesar 9,7 triliun yuan untuk seluruh tahun 2019. Perlu dicatat bahwa saat ini suku bunga simpanan bank umumnya rendah, produk dengan suku bunga di atas 2% sudah jarang, sementara suku bunga tabungan harian bahkan sangat rendah. Fenomena ini mencerminkan peningkatan kesadaran menabung di kalangan masyarakat, bukan semata-mata mengejar hasil tinggi.
Kedua, pasar mobil mewah mengalami pergeseran konsumsi yang jelas. Merek mobil mewah impor tradisional menghadapi kesulitan di pasar China, dengan penjualan yang umumnya turun di paruh pertama tahun ini. Penjualan Porsche turun 28%, hanya terjual 21.000 unit; BMW turun 15,5%, dan Mercedes-Benz bahkan turun 19% di kuartal kedua. Namun, merek-merek premium dalam negeri justru mengalami pertumbuhan yang cepat. Penjualan model-model premium dari merek seperti Wanjie, NIO, Li Auto, dan Xiaomi meningkat drastis, meskipun harga model-model ini tidak lebih rendah dari mobil impor. Ini menunjukkan bahwa persepsi konsumen terhadap mobil mewah sedang berubah, dan merek-merek premium dalam negeri sedang mendapatkan pengakuan di pasar.
Akhirnya, strategi kenaikan harga tradisional di industri barang mewah tampaknya telah kehilangan efektivitasnya. Dulu, ketika merek mewah menghadapi kesulitan penjualan, mereka sering mengumumkan kenaikan harga untuk merangsang konsumsi. Namun sekarang, metode ini tidak lagi berhasil. Sikap konsumen terhadap barang mewah menjadi lebih rasional, dan mereka tidak lagi secara buta mendukung harga tinggi.
Perubahan ini mencerminkan perilaku konsumen yang semakin berkembang ke arah yang lebih rasional dan memfokuskan pada nilai nyata. Peningkatan kesadaran menabung, pengakuan terhadap merek lokal yang berkualitas tinggi, serta sikap rasional terhadap barang-barang mewah, semuanya menandakan bahwa pasar konsumen sedang mengalami transformasi penting.